Ikan Napoleon yaitu di antara iikan karang besar yg tinggal pd daerah tropis iikan ini biasanya sama juga dengan iikan karang lain yg tinggal dengan cara soliter. Beberapa penyelam biasanya menjumpai iikan ini berenang sendiri pd daerah lebih kurang karang. Serta biasanya amat jinak dng beberapa penyelam. Iikan ini biasanya tak terusik dng kegiatan beberapa penyelam. Rutinitas tinggal sendiri pd kedalaman spesifik bikin iikan ini amat dinantiikan oleh beberapa penyelam utk lihat atau bahikan memfoto iikan ini. biasanya iikan berenang sendiri melacak maikan didaerah dekat karang, di karenakan maikanannya yg berbentuk sebagian type sea urchin, molusca serta crustacean memanglah banyak ada pd daerah lebih kurang karang.
Makanan Enak
Ikan napoleon merupaikan iikan mengonsumsi yg memiliki harga termahal di pasar Asia. Penelitian pembenihan telah diawali dari 8 th. lalu diantaranya segi biologi reproduksi mencakup isi maikanan dlm lambung, jalinan panjang berat, tingkat kematangan gonad serta volume kedewasan iikan jantan serta betina ; rangsangan hormonal diantaranya suntiikan hormon gonadotropin serta LHRH-a, dan implantasi hormon LHRH-a serta 17 alpha methyl testosteron ; paikan buatan mencakup dosis vit. C serta E ; dan gabungan paikan fresh berbentuk iikan, cumi-cumi, daging tiram serta udang ; sampai sekarang ini produksi telurnya telah kontinyu walau mutunya tetap rendah, tetapi pembudidayaan larvanya tetap belum sukses. Hambatan kegagalan pd pembudidayaan larva iikan napoleon besar kemungkinan dikarenaikan waktu awal maikan larva tak bisa maikan rotifer yg merupaikan paikan awal larva iikan laut biasanya, sesaat kuning telur serta butir minyaknya telah habis terserap ; sehinga butuh di teliti alternatif paikan awal yg lebih cocok dng volume bukaan mulut serta perubahan morfologinya, yg terkait dng keperluan nutrisi serta daya cerna larva iikan napoleon.
Makanan Enak
Ikan napoleon merupaikan iikan mengonsumsi yg memiliki harga termahal di pasar Asia. Penelitian pembenihan telah diawali dari 8 th. lalu diantaranya segi biologi reproduksi mencakup isi maikanan dlm lambung, jalinan panjang berat, tingkat kematangan gonad serta volume kedewasan iikan jantan serta betina ; rangsangan hormonal diantaranya suntiikan hormon gonadotropin serta LHRH-a, dan implantasi hormon LHRH-a serta 17 alpha methyl testosteron ; paikan buatan mencakup dosis vit. C serta E ; dan gabungan paikan fresh berbentuk iikan, cumi-cumi, daging tiram serta udang ; sampai sekarang ini produksi telurnya telah kontinyu walau mutunya tetap rendah, tetapi pembudidayaan larvanya tetap belum sukses. Hambatan kegagalan pd pembudidayaan larva iikan napoleon besar kemungkinan dikarenaikan waktu awal maikan larva tak bisa maikan rotifer yg merupaikan paikan awal larva iikan laut biasanya, sesaat kuning telur serta butir minyaknya telah habis terserap ; sehinga butuh di teliti alternatif paikan awal yg lebih cocok dng volume bukaan mulut serta perubahan morfologinya, yg terkait dng keperluan nutrisi serta daya cerna larva iikan napoleon.